Operasi
Trabeculectomy adalah prosedur bedah sehari, prosedur dilakukan dengan anastesi lokal yang membantu pasien merasa lebih nyaman. Prosedur ini dapat dilakukan secara independen atau dikombinasikan dengan operasi katarak. Bukaan kecil dibuat di dinding mata untuk mengalirkan cairan mata ke bleb yang terletak di bawah kelopak mata. Prosedur ini akan menurunkan tekanan mata dan melindungi saraf optik dari kerusakan. Proses penyembuhan dan jaringan parut yang biasanya terbentuk dapat menggagalkan operasi, karena dapat menghambat jalan keluar cairan mata.Oleh karena itu, obat khusus, mitomycin C, digunakan pada saat operasi untuk mencegah hal ini. Pasien diharuskan untuk terus menggunakan antibiotik dan obat tetes mata steroid selama beberapa bulan, tetapi banyak pasien tidak memerlukan obat tetes Glaukoma setelah operasi.
Glaucoma tube implant surgery dilakukan jika operasi trabeculectomy mungkin gagal, misalnya jaringan parut yang terbentuk mungkin akan menghambat drainase atau jika pasien sebelumnya telah menjalani operasi mata. Prosedur ini juga dilakukan sebagai prosedur bedah sehari di bawah anestesi lokal dengan sedasi. Prosedur ini juga dapat dilakukan secara independen atau dikombinasikan dengan operasi katarak. Sebuah implan silikon kecil dijahit ke dinding mata dengan tabung memasuki bagian depan mata. Prosedur ini memungkinkan cairan dari dalam mengalir keluar dan ditampung dalam bleb di bawah kelopak mata.
Bedah iStent Trabecular Micro-Bypass Stent adalah pilihan bedah terbaru dalam pengobatan Glaukoma. Prosedur ini adalah bentuk dari Minimally Invasive Glaucoma Surgery (MIGS). Dengan ukuran 1mm, alat ini adalah perangkat medis terkecil yang digunakan pada manusia.
iStent membuat pembukaan permanen yang melewati penyumbatan sistem drainase untuk memperbaiki aliran alami cairan mata. Prosedur ini mengurangi tekanan mata untuk mencegah kerusakan saraf bagian belakang mata, sehingga mencegah kebutaan.
Implan ini disahkan oleh US Food & Drug Administration (FDA) dan Health Sciences Authority (HSA) di Singapura. Lebih dari 1 juta iStents telah digunakan untuk pasien Glaukoma di Amerika dan Eropa menunjukkan hasil yang memuaskan dalam penurunan tekanan cairan mata dan implan ini aman.
Studi klinis telah menunjukkan bahwa pasien yang menerima implan iStent mengalami penurunan tekanan cairan mata antara 16-40% (4-10mmHg). Jumlah obat tetes mata Glaukoma yang dibutuhkan oleh pasien pun menurun drastis, bahkan beberapa pasien tidak memerlukan obat tetes mata. Selain itu, komplikasi yang timbul dari prosedur iStent yang dilakukan bersamaan dengan operasi katarak sama dengan jumlah dan tingkat keparahan komplikasi dari operasi katarak saja.
iStent diindikasikan pada pasien dengan Glaukoma Sudut Terbuka dan dapat ditanamkan bersamaan dengan operasi katarak. Dapat juga digunakan pada pasien yang telah menjalani operasi katarak. Sementara operasi Glaukoma konvensional cocok untuk pasien dengan Glaukoma lanjutan, implan iStent dapat digunakan pada pasien dengan glaukoma ringan dan moderat dengan syarat:
- Tekanan mata tidak dapat dikontrol dengan obat tetes dan / atau dengan perawatan laser
- Ketidakcocokan / Alergi terhadap obat tetes
Keunggulan iStent yang minimal invasif dibandingkan operasi Glaukoma konvensional adalah:
- Sedikit komplikasi
- Waktu pemulihan lebih singkat
- Pasien lebih nyaman
- Operasi Glaukoma konvensional masih dapat dilakukan di masa depan jika diperlukan
Setelah operasi Glaukoma, pasien harus kembali untuk pemeriksaan rutin sehingga mereka dapat menerima perawatan yang sesuai dan tepat waktu untuk komplikasi yang mungkin timbul.